Ini semua tentang kalian..

Di hari ini, tepat hari spesial bagi para ibu.. Setiap tahun aku tak pernah mengucapkan "selamat hari ibu". Bukan karena aku tak sayang, bukan karena aku tak ingin mengucapkan beribu terimakasih,bukan karena aku tak bersyukur mempunyai mama sehebat ini..  Hanya saja, cukuplah semua tersimpan di setiap sujud ku, cukuplah semua nya terkumpul di setiap doaku.. Aku tak pandai berbicara,tapi aku pandai dalam menulis.. Ku rasa tulisan takkan pernah terhapus disini. Apalah arti sebuah kata kalau hanya berlalu begitu saja..  Setiap tahun (hari ibu)  aku selalu menulis dimanapun itu. karena aku percaya, dalam menulis semuanya gakkan terhapus begitu saja, semuanya pasti akan tersimpan bahkan dikenang sama pembaca nya.. Disini, selalu ku ucapkan hal yang tak pernah ku ucapkan secara langsung  Baca lah baik-baik "selamat hari ibu ma" Bahkan ketika aku mengucapkan ini, gak akan bisa mewakili rasa terimakasih ku Tapi satu hal yg harus mama tau,di setiap doa ku akan selalu me...

Aku jatuh pada tawamu, Aku jatuh pada setiap inci matamu, Aku jatuh pada semua yang ada di dirimu. Apa ini yang dinamakan menjatuhkan hati pada orang yg sangat apa ada nya? Semua terlihat indah di kelopak mataku.. Setiap detik bibir ini selalu mengukirkan senyum hanya karena melihat salah tingkahmu.. Kaku!!  Hanya itu yang bisa ku gambarkan tentang dirimu.. Heii, jika kamu baca ini. Baca lah sampai habis, biar kamu tau betapa jatuhnya aku hanya karena hal sederhana yang kamu punya.. Kamu memang tak sesempurna yang orang-orang pikir. Rupa mu juga tak setampan nabi yusuf. Tapi aku suka setiap kali bibir itu melengkung indah, mata itu menatap sempurna,  dan gerak-gerik itu seperti salah tingkah.. Aku tak tau kamu mencintai siapa, karena tak jarang aku melihat sebuah sajak yang kamu buat perihal mencintai seseorang. Tidak!! Aku tidak boleh cemburu, aku tak boleh cemburu karena kamu belum sah menjadi milikku. Kamu, yang namanya selalu ku selipkan didalam doaku secara d...

4 bulan yang lalu, aku memutuskan untuk mengakhiri semuanya. Mengakhiri mimpi ku, mengakhiri cintaku, bahkan mengubur dalam-dalam perasaanku.. Aku tidak baik-baik saja saat itu,  tapi aku berusaha jadi baik-baik aja didepan kamu. supaya kamu, enggak kepikiran lagi perihal tentang menyakiti hatiku..  Aku bohong mengatakan jika aku baik-baik saja, bahkan saat tanganmu menggenggam tangan nya saat itu aku membendung airmataku agar tak jatuh didepanmu.. Hal apa lagi yang harus aku lakukkan untuk org yang sangat aku cintai selain mengikhlaskan nya?  Bahkan detik ini pun, saat aku menulis ini aku masih sangat mencintaimu.. Salahkah jika aku masih mencintai seseorang padahal aku tau cinta nya untuk orang lain.. Perihal cinta ini, kamu gak usah khawatir. Aku gak akan ganggu kamu dengan dia lagi. Aku tau, perasaan aku cuma jadi penghalang untuk kamu. Justru itu aku memutuskan untuk ikhlas demi kebahagiaanmu..  Air mataku mengalir tak berhenti saat aku memutuskan itu,  ...

          Hilang Perihal kau yang hilang Aku sudah tidak perduli tuan Terserah kau mau berkelana kemana Bermain-mainlah sesuka yang kau mau Tapi ingatlah tuan Jangan pernah kau kembali Rasa itu sudah hambar bagiku . Sosokmu jangan lagi berlalu lalang dihatiku Hilanglah sejauh yang kau bisa Bermainlah sepanjang inginmu Singgah lah kehati yang mau kau tipu Tapi tidak dengan hatiku Karya: nisa wahyu sundari

teruntuk kamu yang sedang aku rindukan saat ini, kamu apa kabar?? boleh tidak jika aku mengatakan aku merindukanmu?.. mungkin kamu gak akan pernah tau tentang tulisan yang aku buat teruntuk kamu ini, karena aku tau kamu bukanlah orang yang gemar kepo tentang cerita apapun itu. kamu cuek tentang kehidupan orang.. tapi, aku tau kalau kamu liat  pasti kamu  tau kalau tulisan ini diperuntukkan untuk kamu..ahh bahkan semuaa tentang kamu saja aku masih ingat.. untuk kamu yang lahirnya tepat bersamaan dengan hari kelahiran ku, untuk kamu yang mempunyai mata setajam itu saat melihatku,untuk kamu yang mempunyai senyuman selepas itu,dan untuk kamu yang dulu pernah ada. terimakasih dulu mengajarkan ku banyak hal,terimakasih dulu sudah ingin mengenalku,terimakasih karena mata itu kita bisa kenal,terimakasih karena senyuman itu aku juga bisa mengukir senyuman.. sederhana memang caramu meluluhkan ku saat itu heii, aku menulis ini bukan tanpa maksud, saat ini aku sedang merindukanmu. apa...

Mengingat semua cerita dari awal emang sulit bagiku saat ini, karna tinggal sedikit lagi aku sudah benar-benar terbiasa tanpa hadirnya..  tapi akan aku coba menulis ini Mari kita mulai !!! Kebetulan saat aku menulis ini, kebetulan juga saat pertama kali aku berbicara dengan nya, saat itu untuk pertama kalinya aku dan dia berbicara.. Tak banyak memang! Hanya sedikit.. Kebetulan juga saat prtama kalinya aku memelukk dia.. Yaaa!!!  dari sekian lama aku dan dia saling mengenal.. Semua itu disebabkan karna hujan Air hujan yg turun dri langit, yg ngebuat aku jatuh cinta pada sosok seperti dia . Munafik jika aku berkata aku sudah tak mencintainya. Bahkan detik ini, saat aku menulis ini, cinta itu tetap utuh untuk nya, Aku berterimakasih jika kamu membaca tulisan ini, agar kamu tau!! Cerita kita semuanya karna hujan.. Mungkin bagimu tak begitu penting,  tapi bagiku, bagi aku yang memulai kisah ini, ini sangat lah teramat penting.. Mungkin kamu tak ingat, bagaimana ki...

Aku gaktau gimana caranya memulai tulisan ini,  bahkan saat aku menulis ini rasa itu masih tetap menggebu.. Kau tau??  Aku sedang berpura-pura kuat sekarang,  kau tau??  Saat ini Aku sedang menahan untuk tidak mengatakan rindu padamu.. Aku mencintaimu,  tapi apa cinta aku bisa ngerubah semuanya??  Apa aku bilang cinta ke kamu, kamu bakal balik cinta ke aku? Sama sekali engga kan??  Lalu untuk apa dulu aku mengatakan itu.. Aku teramat sangat mencintaimu tapi aku juga bisa kecewa padamu kan??  Memang benar marahku tidak akan penah benar* marah!! Karna sampai kapanpun aku gakkan pernah bisa marah ke kamu.   Tapi kecewa ini beda,  kecewa ini trlalu dalam Bahkan maafmu saja tak cukup untuk menghapus kecewa ini.. Kau tau??  Saat aku melihat semuanyaaa itu mengancurkan kepercayaan aku.. Kepercayaan yg bahkan hampir ngelebihi kepercayaan sama diri aku sndiri..  Kamu hebat bukan?? Mungkin kecewa ku tak berarti apa* buatmu..  Ta...

Untuk kamu yang tepat dihadapanku, sebelum memulai tulisan ini,  aku mau sampaikan..  Hey kamu yg saat ini tepat dihadapanku,, happy birthday happy birthday happy birthday !! Aku sayang sama kamu 😊  Kalau kamu baca tulisan ini, terimakasih..  Berarti kamu masih peduli padaku,  tapi kalau tidak yasudah aku tak perlu berharap terlalu jauh lagi.. Disaat aku menulis ini, imajinasiku tepat berada dihadapanku .. Hei kamu,  yang tepat dihadapanku..!! Aku cuma mau bilang, kenapa kamu berubah? Padahal kamu yg bilang akan biasa aja sama semuanya.. Kenapa seakan* aku yang paling gak dihargai disini.. Untuk kamu yg tepat dihadapanku,  aku tepat berada didepanmu tapi kenapa kau bungkam??? Seolah tak melihatku ada disini.. Kau asik tertawa dengan duniamu sedangkan aku disini memperhatikan keasyikan mu.. Harus kah aku bilang langsung dihadapanmu saat ini kalau aku benci situasi seperti ini.. Aku harus apa saat ini??  Bahkan ketika rinduku menggebu dan dip...

Aku merindukanmu..  Saat kamu baca tulisanku ini kamu pasti tau jika tulisan ini diperuntukkan khusus buat kamu cinta abu abu ku.. Apa yg harus aku lakukkan dengan rindu ini??  Sementara aku sudah berjanji padamu tidak akan mengganggumu lagi.. Apa yg harus aku tunjukkan dgn rindu ini?? Rindu yg sangat pnting bagiku namun tak berarti apa* untukmu .. Aku lelah mengatakan pada diriku sendiri jika aku rindu padamu.. Aku tak punya keberanian untuk mengatakn itu langsung padamu..  Kau tau?? Knp aku sangat takut mengatakan ini? Alasan nya cuma satu yaitu kamu.. Aku takut mengatakan ini iya karna kamu.. Bahkan skrng setiap percakapan yang keluar dari bibit kita tak sepanjang dulu , kau justru harus tau kalau aku rindu saat saat perdebatan kita dulu..    Dulu kita sangat dekatt.. Dekatt sekali, tapi beda saat 6 bulan yg lalu.. Saat semua terjadi persis di 6 bulan yg lalu Percayalahh..  Aku merindukanmu Aku merindukanmu sebagai sosok penguatku,  aku meri...

Kamu seperti bayangan fetamorgana, terasa ada seperti nyata namun sebenarnya tidak ada.  Kau tidak benar* ada didekatku kalaupun memang ada ituu hanyalah sebuah ilusi yang kebetulan menjadi nyata tapi hanya sebentar dan singkat saja,  seperti hal nya kau singgah dihatiku..  Aku tak pernah menganggapmu seperti ilusi karna aku percaya orang sepertimu benar* nyata namun ketika saat itu terjadi aku sudah tak mempercayai lagi kalau kau nyata.. Detik ini,  ketika aku menulis ini aku mengatakan bahwa kau hanyalah ilusiku yang aku paksa untuk bisa menjadi nyata meskipun bagi orang* sekitarmu atau bahkan dirimu sendiri kau nyata,bukan ilusi tapi untuk saat ini pernyataan itu tidak berlaku bagiku karna menurutku kamu ilusi tapi menurut orang* sekitarmu kamu nyata.. Biarkanlah hanya aku saja yang menganggapmu ilusi walaupun sebenarnya kau nyata bagi sekitarmu -nisaws

Dingin nya hujan kala itu membuat orang* disekitarku enggan keluar ruangan termasuk aku..  Aku diam duduk membisu disudut kursi ruangan itu, seperti tak ada gairah untuk memulai percakapan dengan orang sekitarku.. Aku terdiam dan asik dengan duniaku sendiri,  dengan pikiran ku yang berkelana entah kemana.. Mereka sibuk memperkenalkan diri masing* seperti ingin mencari teman  baru yg mungkin lebih asik dari teman mereka yg lama tapi semua itu tidak berlaku bagiku.. Berkenalan???  Iyaaaaa di hari itu aku dan orang* yang tak ku kenal memasuki tahun ajaran baru, seperti yang biasa dilakukkan setiap tahun,  setiap ajaran baru pasti mengikuti masa orientasi sekolah.. Yapss aku ada diantara kegiatan itu Disiniii ketika aku lagi malas bercengkrama dengan orang* baru disekitarku,  disini saat aku merasa asing untuk duniaku yang akan aku jalani sampai tiga tahun kedepan, dan disini pula aku diam membisu tak mau berbicara pada siapapun namunnnn disini lah tempat dim...